Tuesday, September 15, 2015

Hubungan Profesi dan Jodoh


  Hai, selamat malem semuanya! Kali ini saya akan bahas berbeda lagi dr topik blog saya. Lagipula bosen kan bahas yg serius mulu. Kalian punya temen, tetangga atau sodara bidan gak? Kalo gak perawat deh. Kalo ada coba perhatiin nanti atau sekarang suaminya kerjaannya apa? Saya sih nebaknya Polisi, kalo gak pasti tentara, atau mungkin orang pelayaran kalo masih salah yg jelas gak jauh jauh dr PNS. Saya yakin kalian lagi senyum senyum mengiyakan. hahaha. Atau malah ngerutin dahi karna kalian gak seberuntung mereka bisa bersanding dengan bidan atau perawat. haha...
  Menurut saya pribadi profesi perwat atau bidan adalah idaman banget utk dijadiin istri, dan saya yakin orang tua kitapun sulit untuk bilang tidak jika punya menantu seorang bidan atau perawat! Kenapa? Bidan dan perawat adalah profesi yg jodohable banget bagi pria pria yg mengharapkan anaknya dirawat sebaik mungkin. Iya, perawat dan bidan adalah profesi yg keibuan banget. Siapapun akan meleleh melihat mereka dengan baju putih putih merawat pasien dengan telaten. dengan suara lembut khas, mereka sering mengarahkan kita miring sana miring sini. Duuh, suntik saya sekarang suuus...
  Tapi entah kebetulan atau gak mereka kayaknya memang sudah ditakdirkan berjodoh dengan tentara atau polisi. Mungkin ada satu atau dua yg gak, saya menganggapnya hanya anomali. Saya ada beberapa temen perawat dan bidan semuanya bersuami polisi dan tentara. Bahkan mereka sudah membuat sebuah persatuan ibu ibu istri tentara. Iya, ketika sebuah kelompok memiliki kesamaan nasib dan tujuan akan mudah membuat sebuah organisasi. Bagaimana dengan kita? Bagaimana dengan kita yg terlanjur ngarep dan mupeng? Apa kita juga harus bikin organisasi tandingan? Persatuan Pria Ngarep misalnya? Ide buruk!! Fak !!!
  Perawat dan Bidan adalah orang yg terbiasa mempelajari hal hal yg pasti. Sejak kuliah mereka dididik untuk terbiasa menggunakan otak kiri dari pada otak kanannya. Bagian otak yg bertugas segala sesuatu berdasarkan logika. Tidak ada yg tidak pasti di dunia kedokteran. Tidak ada sesuatu yg bersifat coba coba. Lalu untuk apa mereka menghabiskan hidup untuk masa depan yg gak pasti? Buat apa mereka menghabiskan waktu dengan orang yg segala sesuatunya tidak bisa dihitung? Nah, Tentara, polisi dan PNS memberikan mereka kepastian akan masa depan. Gaji rutin bulanan, berbagai tunjangan tentu saja pensiun dengan gaji bulanan.  
   Meskipun saat ini saya sedang tidak dekat dengan perawat atau bidan, saya tetap berharap suatu ssat nanti saya berjodoh dengan salah satunya. Entahlah saya udah terlanjur menyukai mereka. Bahkan ada seorang temen deket yg bilang kalo saya terobsesi dengan mereka. Hahaha, bodo amat


No comments:

Post a Comment